Pandan College Buat Program Khusus Bahasa Jepang Bagi Orang Sibuk
DENPASAR (JIEF) - Setelah peresmian sekolah bahasa Jepang Pandan College 26 April lalu, ratusan orang berkunjung dan menelpon untuk mencari info lebih lanjut. Namun ternyata banyak yang berkeinginan untuk cepat bisa bercakap berbahasa Jepang . Layaknya menyantap makanan instant. Dibuka diseduh air panas, langsung bisa dimakan.
Guna memenuhi kebutuhan tersebut, Pandan College mulai Senin, 21 Mei 2007 akan memperkenalkan program non-regulernya bagi orang sibuk, khususnya kalangan pekerja yang ingin cepat selesai sekolah dan bisa bercakap bahasa Jepang, atau pun bagi orang yang mau segera berangkat ke Jepang sehingga terbantu kosa-katanya.
Program yang hanya antara 12-24 jam pelajaran itu pun juga tidak mahal. Misalnya untuk paket 16 jam pelajaran cukup mengeluarkan satu juta rupiah.
Belajar di program non-reguler tersebut pun bisa dimulai kapan saja serta banyak pilihan bisa pagi siang sore atau malam.
"Permintaan paket baru bagi orang sibuk, terutama pekerja, itu lebih kepada pengenalan awal bahasa Jepang beserta budayanya yang saat ini banyak digemari bangsa Indonesia," papar Gusti Ayu Eka Udayanti sang Kepala Sekolah.
Dengan program tersebut diharapkan siswa dapat mulai mengenai seperti apa Jepang itu, dimulai dari pengenalan karakter dan kosa katanya.
"Tidak mudah memang belajar bahasa Jepang karena penggabungan tiga karakter, hiragana, katakana dan kanji. Tapi kalau ditekuni terus - menerus pasti akan ketagihan. Seru deh pokoknya kalau belajar bahasa Jepang, bisa ketagihan, karena bahasa sebenarnya budaya dan mengetahui maupun mengenal budayanya, kita pasti akan jatuh cinta kepada Jepang, " tambahnya mengenal saat Ayu mulai belajar bahasa Jepang di masa lampau.
Selain ditujukan bagi orang dewasa program non-reguler itu pun ditujukan pula bagi anak-anak usia 15 tahun ke bawah. Bahkan bagi anak-anak usia 6 tahun, misalnya, Pandan College menyediakan kelas khusus dengan suasana dunia anak-anak.
Tentu saja untuk anak-anak harganya jauh lebih murah ketimbang kelas dewasa.
Biasanya kelas anak-anak ini sangat direkomendasikan karena belajar suatu bahasa akan jauh lebih mudah apabila dimulai dari kalangan anak-anak, “Pikiran mereka masih fresh dan kecintaan bahasa sama dengan kecintaan budaya. Kita mulai dengan memperkenalkan budaya Jepang. Katakanlah Doraemon yang dikenal luas anak-anak, pasti anak-anak pun akan banyak menyukainya.”
Kelas anak-anak tersebut juga dapat berfungsi sebagai peningkatan tambahan pengetahuan kosa-kata sang anak dalam perjalanannya menuju kedewasaan. Mengenal bahasa maka mengenal segalanya. Namun juga mengenal budaya akan jauh lebih menguasai bahasa itu sendiri. Itulah salah satu filosofi Pandan College yang mengaitkan bahasa, budaya dan bahkan budaya para pekerja dan pengusaha Jepang, menjadi satu bentuk khusus yang hanya ada di dalam pengajaran cara khusus dilakukan Pandan College, membedakannya dengan sekolah bahasa Jepang yang lain. Bahkan dapat dikatakan pioneer di Indonesia dalam pembuatan program sinergi tersebut.
Selain kelas non-reguler yang akan diluncurkan tersebut, di kelas reguler program belajar satu tahun lebih banyak manfaatnya dalam ikut membantu pemerintah mengurangi pengangguran karena lulus satu tahun dari Pandan College, dijamin sepenuhnya dapat bekerja di perusahaan yang ada di Indonesia.
Umumnya Pandan College membuat kesepakatan bersama (MOU) dengan perusahaan Jepang yang ada di Indonesia. Di samping juga perusahaan Indonesia sendiri.
Bekerjasama dengan lembaga pengirim tenaga magang ke Jepang, Pandan College juga menjamin lulusan siswa yang satu tahun belajar di sana, dapat segera pergi ke Jepang khususnya ke Tokyo. Belajar bahasa, sekaligus praktek kerja di negeri Sakura yang menjadi impian bagi banyak orang Indonesia.
|